Sabtu, 22 Desember 2012

Stadion Piala Dunia 2014 Di Brazil

Inilah Stadion Piala Dunia 2014 Di Brazil

Inilah stadion-stadion yang akan dipakai buat perhelatan PIALA DUNIA 2014 di BRAZIL.
Stadion ini masih akan mengalami perbaikan dan perluasan agar layak menjadi tempat perhelatan Piala Dunia.
Langsung saja kita lihat profil masing-masing stadion :

1. Estádio Mineirão

Stadion ini didirikan pada tahun 1965 atas prakarsa Magalhães Pinto. Stadion ini merupakan stadion kedua terbesar di Brazil. Terletak di Belo Horizonte.
Profil Stadion :
– kapasitas stadion : 75783
– dimensi lapangan : 120 x 80 meter
Sejarah Gol :
– gol pertama dicetak oleh Bugle dari Atletico mineiro pada tanggal 5 september 1965

2. Estádio Mané Garrincha
Stadion ini didirikan pada tahun 1974 dan dipergunakan tidak hanya untuk pertandingan sepakbola, tapi juga untuk olahraga atletik lainnya. Terletak di Kota Brasilia. Nama stadion ini diubah menjadi “Estádio Nacional de Brasília” untuk Piala Dunia
Profil Stadion :
– kapasitas stadion : 45.200
 

3. Estádio Governador José Fragelli
Stadion ini didirikan pada tahun 1976 dan dipergunakan tidak hanya untuk pertandingan sepakbola, tapi juga untuk olahraga atletik lainnya. Terletak di Kota Cuiabá, Brazil. Nama stadion ini juga kadang disebut Verdão.
Profil Stadion :
– kapasitas stadion : 47.000 (dan masih akan diperluas)

4. Estádio Joaquim Américo Guimarães
Stadion ini didirikan pada tahun 1914 dan pernah direnovasi pada tahun 1999 dan merupakan markas klub Atlético Paranaense. Terletak di Kota Curitiba, Paraná, Brazil. Nama stadion ini juga kadang disebut Arena da Baixada. Stadion ini juga pernah berganti nama menjadi Kyocera Arena dari tahun 2005 sampai 2008
Profil Stadion :
– kapasitas stadion : 28,327 (dan masih akan diperluas hingga 40.000)
– dimensi : 105 x 68m

5. Estádio Plácido Aderaldo Castelo
Stadion ini didirikan pada 11 November tahun 1973 dan pernah direnovasi pada tahun 2002. Stadion ini mempunyai nama lain Castelão dan terletak di Fortaleza, Brazil.
Profil Stadion :
– kapasitas stadion : 60,326
– dimensi lapangan : 110 x 75 m
 

6. Estádio Vivaldo Lima
Stadion ini didirikan pada tahun 1958 dan dipergunakan tidak hanya untuk pertandingan sepakbola, tapi juga untuk olahraga atletik lainnya. Stadion ini juga pernah direnovasi pada tahun 1995. Terletak di Kota Manaus, Brazil. Nama stadion ini juga kadang disebut Vivaldão.
Profil Stadion :
– kapasitas stadion : 31,000 (dan masih akan diperluas)
– dimensi lapangan : 108 x 70 m
7. Arena das Dunas
Stadion ini akan didirikan pada tahun 2010 dan diperkirakan akan selesai pada tahun 2012 dan menghabiskan dana 300 juta dollar. Terletak di Kota Natal, Brazil.
Profil Stadion :
– kapasitas stadion : 45,000

 


8. Estádio José Pinheiro Borba
Stadion ini didirikan pada tahun 1959. Stadion ini mempunyai nama lain Estádio Beira-Rio dan terletak di Porto Alegre, Rio Grande do Sul, Brazil. Stadion ini milik klub internacional.
Profil Stadion :
– kapasitas stadion : 58,306
– dimensi lapangan : 108 x 72 m

9. Arena Cidade da Copa
Pembangunan stadion ini masih direncakan dan akan terletak di Recife, Brazil.
Profil Stadion :
– kapasitas stadion : 46,160


10. Estádio do Maracanã
Stadion ini didirikan pada tahun 1950. Terletak di Kota Rio de Janeiro, Brazil. Stadion ini mempunyai nama lengkap “Estádio Jornalista Mário Filho”, pernah direnovasi tahun 2007 dan merupakan stadion terbesar di Brazil.
Profil Stadion :
– kapasitas stadion : 88,992
– dimensi lapangan : 110 x 75 m
11. Estádio Fonte Nova
Stadion ini didirikan pada tahun 1951. Terletak di Kota Salvador, Brazil. Stadion ini mempunyai nama lain Estádio Octávio Mangabeira, pernah direnovasi tahun 1971. Pada tahun 2007 stadion ini dihancurkan dan diganti dengan stadion yang baru.
Profil Stadion :
– kapasitas stadion : 60,000
– dimensi lapangan : 110 x 75m

12. Estádio Cícero Pompeu de Toledo
Stadion ini mulai dibangun pada tahun 1953. Terletak di Kota São Paulo, SP, Brazil. Stadion ini mempunyai nama lain Estádio do Morumbi, atau hanya Morumbi saja, pernah direnovasi tahun 1994-1996, 2000 dan 2009. Stadion ini adalah markas Sau Paulo FC.
Profil Stadion :
– kapasitas stadion : 80,000
– dimensi lapangan : 108,25 x 72,70 m
 

Jadwal 16 Besar Liga Champions

600x300


Liga Champion, (blogspot.com) - Drawing babak 16 besar yang bertempat di Nyon, Swiss, membuahkan beberapa big match yang tentunya sangat ditunggu-tunggu penggemar sepakbola seluruh dunia.
Juara La Liga Real Madrid akan menghadapi Manchester United, yang sekaligus menjadi ajang reuni Cristiano Ronaldo dengan mantan klubnya.
Sementara itu, juara Liga Champions 2011 Barcelona kembali bertemu dengan AC Milan yang dipastikan akan berlangsung seru.
Finalis musim lalu Bayern Munchen akan ditantang pasukan Arsene Wenger Arsenal. Sementara klub kaya raya Paris Saint-Germain bertemu tim tangguh Valencia.
Raksasa Italia Juventus akan merasakan kerasnya perlawanan dari Celtic, sementara juara Jerman Borussia Dortmund akan menghadapi Shakhtar Donetsk.
Berikut adalah jadwal lengkap babak perdelapan final Liga Champions 2012/13 :

Leg 1, 13 Februari 2013, pukul 02.45 WIB
Celtic vs Juventus
Valencia vs PSG
Leg 1, 14 Februari 2013, pukul 02.45 WIB
Shakhtar Donetsk vs Borussia Dortmund
Real Madrid vs Manchester United
Leg 1, 20 Februari 2013, pukul 02.45 WIB
Arsenal vs Bayern Munchen
Porto vs Malaga
Leg 1, 21 Februari 2013, pukul 02.45 WIB
Galatasaray vs Schalke 04
AC Milan vs Barcelona
Leg 2, 6 Maret 2013, pukul 02.45 WIB
Borussia Dortmund vs Shakhtar Donetsk
Manchester United vs Real Madrid
Leg 2, 7 Maret 2013, pukul 02.45 WIB
Juventus vs Celtic
PSG vs Valencia
Leg 2, 13 Maret 2013, pukul 02.45 WIB
Schalke 04 vs Galatasaray
Barcelona vs AC Milan
Leg 2, 14 Maret 2013, pukul 02.45 WIB
Bayern Munchen vs Arsenal
Malaga vs Porto

Kamis, 20 Desember 2012

Sport

Manchester United bertemu Real Madrid di Liga Champions

Dua klub papan atas Eropa, Manchester United dan Real Madrid, saling berhadapan di babak delapan besar Liga Champions 2012-2013.

Liga Champions

Beberapa tim kuat saling bertemu di Liga Champions 2012-2013. Dua klub papan atas Eropa, Manchester United dan Real Madrid, saling berhadapan di babak delapan besar Liga Champions 2012-2013. Laga ini membuat Cristiano Ronaldo akan melawan klub lamanya. Ronaldo mencetak 118 gol di 292 pertandingan untuk Manchester United sebelum pindah ke Real Madrid pada 2009. Di Liga Champions, terakhir kali kedua tim bertemu pada 2003 ketika Ronaldo -penyerang asal Brasil- mencetak tiga gol di Old Trafford dan mengantarkan kemenangan Real dengan agregat gol 6-5. Pertemuan pertama terjadi pada 1957 di babak semifinal Piala Eropa, yang dimenangkan Real dengan skor 5-3. Dua klub besar yang juga saling bertemu musim kali ini adalah AC Milan dan Barcelona.

Arsenal - Bayern Munchen

Hasil undian ini diumumkan ketika manajer Barcelona, Tito Vilanova, menjalani operasi yang kemudian akan diikuti dengan kemoterapi dan radioterapi untuk menyembuhkan kanker. Sejumlah pengamat mengatakan, absennya Vilanova bisa mengganggu persiapan Barcelona namun di sisi lain faktor ini juga bisa menjadi pendorong untuk menyingkirkan Milan. Barcelona telah tiga kali menjuarai Liga Champions dalam 10 tahun terakhir, masing-masing pada 2006, 2009, dan 2011. AC Milan sementara itu tujuh kali berjaya di turnamen antarklub Eropa ini. Yang juga akan ditunggu adalah pertandingan Arsenal melawan Bayern Munchen, finalis musim lalu yang dikalahkan Chelsea. Arsenal paceklik juara dalam beberapa tahun terakhir dan bila tim asuhan Arsene Wenger juara, ini akan menjadi salah satu kejutan di ajang sepak bola Eropa musim kali ini.
 
Hasil lengkap undian Liga Champions 
Galatasaray (Turki) - Schalke (Jerman)
Celtic (Skotlandia) - Juventus (Italia)
Arsenal (Inggris) - Bayern Munchen (Jerman)
Shakhtar Donetsk (Ukraina) - Borussia Dortmund (Jerman)
AC Milan (Italia) - Barcelona (Spanyol)
Real Madrid (Spanyol) - Manchester United (Inggris)
Valencia (Spanyol) - Paris Saint-Germain (Prancis)
FC Porto (Portugal) - Malaga (Spanyol)

POLDA SULTENG BERDUKA

Polisi korban penembakan Poso tiba di Palu 


Palu (blog news) - Satu dari tiga jenazah anggota Brimob Polda Sulawesi Tengah yang tewas saat baku tembak di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, tiba di RS Bhayangkara Palu, Kamis sore. Korban bernama Briptu I Wayan Putu Ariawa yang sebelumnya disemayamkan di RSU Parigi Moutong. Sementara itu, Briptu Siswandi yang mengalami luka parah juga sudah dirawat di RS Bhayangkara Palu. Kedua korban dibawa menuju Palu menggunakan mobil ambulance dengan mendapat kawalan dari polisi. Baku tembak di Desa Kalora itu menyebabkan tiga orang anggota Brimob Polda Sulawesi Tengah yang tewas yakni Briptu Ruslan, Briptu Winarto dan Briptu I Wayan Putu Ariawa. Jenazah Briptu Ruslan dan Briptu Winarto saat ini masih berada di RSU Poso dan rencananya akan dikebumikan di Poso, Jumat (21/12).
Sedangkan dua korban yang masih dirawat di RSUD Poso adalah Briptu Lungguh Unggara yang terluka tembak di kaki, dan Briptu Ekawijaya Sumarno yang mengalami luka pada perut bagian kiri dengan kondisi kritis. Kapolda Sulteng Brigjen Pol Dewa Parsana mengatakan, aparat keamanan saat ini mengejar pelaku penembakan yang lari ke tengah hutan. Dia mengatakan pada Kamis sekitar pukul 10.00 WITA, sejumlah anggota Brimob gabungan dari Mabes Polri dan Polda Sulteng sedang melakukan patroli, namun tiba-tiba diberondong peluru dari arah gunung di antara Desa Kalora dan Desa Tambarana di Kecamatan Poso Pesisir Utara.

Sabtu, 15 Desember 2012

Misteri Adanya Kota Ajaib Uwentira di Palu


 

Cerita mengenai keberadaa komunitas “jin” Uwentira beredar cukup luas di kalangan masyarakat Palu. Mendengar kata Uwentira atau Wentira, mereka merujuk pada cerita, kisah maupun mitos soal keberadaan komunitas yang tak kasat mata ini. Hanya sedikit orang yang bisa melihatnya bahkan bisa berkomunikasi dengan warga Uwentira yang sering muncul bahkan di pasar-pasar di Palu dan sekitarnya. Kawasan Wentira ini oleh kalangan paranormal di Indonesia, memang dikenal sebagai salah satu wilayah paling angker di seluruh pelosok nusantara
Demi menjawab rasa penasaran banyak pengunjung, saya ingin membagikan cerita 3 teman saya berikut ini. Kebetulan mereka saya kenal karena bertemu langsung.
1. Cerita Sulwan Dase
To Wentira (ditulis Uwentira), demikian masyarakat Palu menyebut komunitas ini. Terletak disebuah kawasan yang bernama Wentira. Orang Toraja kuno menyebutnya To Wae Ntira. Menurut beberapa kawan menceritakan pengalaman mereka saat bertemu dgn orang2 To Wentira. Katanya, kita seolah-olah terombang-ambing diantara dunia nyata dan dunia maya, rasionalitas, dan supranatural. Bingung bercampur takjub. Antara percaya dan tidak percaya.
Menurut mereka yang pernah ke “Kota Wentira”, kota itu sangat modern, dgn peradabana yang sangat luar biasa. Semua jenis kendaraan ada disana (termasuk MRT). Masyarakatnya makmur dan serba berada. Yang menjadi persoalan adalah, pintu masuk ke kota tsb. Hampir tak satu orang pun bisa menjelaskn secara pasti lokasi jalan masuk. beberapa menjelaskan bahwa pintu masuk degan kendaraan roda dua dan mobil adalah melalui sebuah jembatan beratap. Jembatan ini sebenarnya menjembatani sebuah sungai yang membentang. Secara logika, bila kita masuk ke ujung satu pastilah bisa tiba di ujung satunya. Namun keanehan terjadi. Kadang2 ketika sebuah mobil memasuki ujung jembatan, mobil itu tdk pernah lagi keluar di ujung satunya. Beberapa hari kemudian, biarlah pengendara mobil itu bercerita bahwa mereka baru saja pulang dari Kota Wentira, di mana segala sesuatunya ada disana.
Wow…persoalannya, di bagian mana dari jembatan itu yg menjadi pintu masuknya? Sebab mobil tsb ketika memasuki jembatan, menghilang begitu saja dari pandangan mata….Sewaktu saya bertanya kepada beberap kawan yg pernah kesana, mengatakan, tempat itu sangat luar biasa. Namun tdk ada lagi yg berani kesana…
2. Cerita LES Kala’tiku
Saya ingat suatu kejadian aneh yang saya dengar dari bapak saya sendiri. Waktu itu Bapak mempunyai proyek di daerah lokasi wentira. niatnya sih jalan2 di jembatan itu tapi pas memasuki mulut jembatan menurut teman proyeknya mobil truk yang pakai teman saya dan supirnya tiba2 hilang seakan2 di telan oleh jembatan itu. terus terang ini tidak masuk di akal tapi kenyataan terjadi. tapi sayang teman kantor sya ini tidak mau menceritakannya pak jadi jujur saya juga jadi penasaran dengan cerita teman saya yang katanya kota itu luar biasa modern. yah antara kenyataan dan fiksi..
3. Kesaksian PS Patandung
To wentira menurut orang Kaili (Suku asli di Sulteng) ada di sekitar kebun kopi ( Jl poros tawaeli – Toboli ) di jalan poros tersebut ada satu jembatan yang masih ada sampai sekarang. Konon katanya, masih buatan Belanda. Di sampingnya ada satu jembatan jembatan beton yang digunakan konon tahun 1980-an setiap kendaraan yg lewat wajib memberi kode lampu atau setidaknya klakson sebagai tanda permisi mau lewat.
Saya sudah beberapa kali melewati kawasan Kebun Kopi yang disebut-sebut dua teman terakhir ini. Kawasan ini dikenal cukup berat, menanjak dengan kemiringan tajam. Belum lagi sering terjadi longsong. Jembatan itu masih ada, dan bahkan sekarang ada sebuah tugu berwarna kuning bertuliskan NGAPA UWENTIRA. Ngapa dalam bahasa Kaili berarti Kampung,Negeri atau Kota. Uwentira berarti tidak kasat mata. Jadi NGAPA UWENTIA berarti Kota UWENTIRA.

Jumat, 14 Desember 2012

Inilah Janji Wapres FIFA Untuk Indonesia

Inilah Janji Wapres FIFA Untuk Indonesia
Prince Ali Bin Al-Hussein © Alarabiya

Bola.net - Harapan Indonesia tidak dijatuhi sanksi oleh FIFA kian menebal. Hal ini dipicu oleh kicauan Wakil Presiden FIFA, Prince Ali Bin Al-Hussein.

Dalam kicauannya, menanggapi mention dari seorang tweeps asal Indonesia, pangeran asal Yordania ini berjanji akan melakukan yang terbaik bagi sepak bola Indonesia.

"@AjiSulistiyo @SeppBlatter we will do what is best for Indonesian football. #NoFIFAsBanForIndonesia #SavePSSI," tulis Prince Ali, melalui akun jejaring sosial Twitter miliknya.

Sebelumnya, seorang tweeps asal Indonesia, bernama Aji Sulistyo Wibowo, berkicau, sembari me-mention Pangeran Ali dan Presiden FIFA, Sepp Blatter. Dalam kicauannya, melalui akun @ajisulistyo, Aji meminta pada dua petinggi FIFA itu agar Indonesia tidak dijatuhi sanksi.

Sementara itu,kabar gembira juga datang dari delegasi PSSI di Tokyo. Dalam pertemuan dengan Presiden FIFA, Sepp Blatter, delegasi PSSI menyebut tak ada pembicaraan mengenai sanksi. Yang ada, Blatter justru memberi pendapat dan alternatif penyelesaian masalah sepak bola Indonesia.

"Intinya:selesaikan," ujar Sekretaris Jenderal PSSI, Halim Mahfudz, yang ikut dalam rombongan itu. "Selain itu, dalam diskusi ini tak pernah bahas sanksi!" sambungnya.

Bebas Sanksi, PSSI Siap Teruskan Penegakan Statuta

Bebas Sanksi, PSSI Siap Teruskan Penegakan Statuta
Halim Mahfudz © Eggi Paksha

Bola.net - Lolos dari sanksi FIFA tak membuat PSSI bisa berleha-leha. Masih ada sejumlah agenda yang harus diselesaikan otoritas tertinggi sepak bola Indonesia itu.

"Tugas besar masih menunggu, PSSI akan terus menegakkan statuta, mengembangkan dan terus berusaha memegang supervisi sepakbola di Indonesia," ujar Sekretaris Jenderal PSSI, Halim Mahfudz, Jumat (14/12).

Sebelumnya, sebuah kabar gembira datang dari Rapat Komite Eksekutif FIFA di Tokyo, Jepang. Dalam rapat yang digelar, Jumat (14/12), Exco FIFA memuji upaya PSSI dalam selesaikan sengkarut sepak bola Indonesia.

"Rapat Exco FIFA melihat bahwa upaya PSSI untuk menyelesaikan masalah menghasilkan kemajuan positif. Karena itu, kelanjutan masalah yang terjadi di Indonesia cukup diselesaikan di tingkat Asian Football Confederation (AFC) sebagai induk organisasi di kawasan Asia," ujar Sekretaris Jenderal PSSI, Halim Mahfudz, melalui pesan yang dikirim via Blackberry Messenger, Jumat (14/12) siang.

Lebih lanjut, Halim mengucapkan terima kasih kepada seluruh rakyat Indonesia. Menurutnya, semua ini tak lepas dari doa masyarakat Indonesia, yang tak ingin sepak bola Indonesia disanksi FIFA.

"Terima kasih atas dukungan dan kepercayaan kepada delegasi dan sepak bola Indonesia," dia menandaskan.  (den/mac)
 
 
Akses Bola.net melalui http://m.bola.net pada browser ponsel Anda.

Berita Terkait Pssi
Bertemu Delegasi PSSI, Blatter Tak Bahas Sanksi
 
Presiden AFC: Indonesia Tak Layak Dihukum
 
Berharap Bebas Sanksi FIFA, KPSI Gelar Doa Bersama

Minggu, 09 Desember 2012

PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI


Oleh : Kamarudin
Prodi Pendidikan Olahraga Pascasarjana UNESA Surabaya

Abstract
Pendidikan jasmani merupakan pendidikan yang menggunakan aktivitas jasmani sebagai media untuk mencapai tujuan. Pendidikan jasmani makin penting dan strategis dalam kehidupan era teknologi yang sarat perubahan, persaingan dan kompleksitas. Pendidikan jasmani merupakan sarana yang efektif dan efisien untuk meningkatkan disiplin dan rasa tanggung jawab, kreativitas dan daya inovasi serta mengembangkan kecerdasan emosional.
Sebuah kegiatan pengembangan, dapat dilakukan apabila terdapat data hasil analisis kebutuhan berdasarkan kondisi lapangan.  Berdasarkan data tersebut baru dapat disusun rencana pengembangan, dan berdasarkan rencana yang disusun, maka dilakukan pengembangan produk untuk diterapkan.
Kata Kunci: Pengembangan, pembelajaran, pendidikan jasmani.
A. PENDAHULUAN
         Peraturan Pemerintah (PP) No. 19 Tahun 2005 tentang standar nasional pendidikan, dimaksudkan sebagai upaya penjaminan mutu pendidikan kepada pengguna (user), agar mereka memperoleh layanan minimal yang standar (sama), sehingga diperlukan standar tertentu yang harus dipenuhi, hal ini mengharuskan kita yang berada di pendidikan tinggi (PT) secepatnya berbenah untuk mempersiapkan diri.
Upaya melakukan standarisasi penjaminan mutu pendidikan di perguruan tinggi yang bersifat kelembagaan tersebut, telah dilakukan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), dengan melakukan akreditasi terhadap program studi yang ada di PT. Penjaminan mutu pendidikan memiliki konsekuensi adanya tuntutan kompetensi tertentu yang harus dimiliki guru berupa: (1) penguasaan bidang studi, (2) pemahaman tentang peserta didik, (3) penguasaan cara pembelajaran, dan (4) pengembangan kepribadian dan keprofesionalan, merupakan konsekuensi yang harus diemban oleh guru, termasuk guru pendidikan jasmani (Dikti, 2004). Oleh karena itu pendidik harus memiliki kualifikasi akademik dan kompetensi sebagai agen pembelajaran, sehat jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional (PP. No. 19; 2005).
         Kondisi tersebut merupakan tantangan yang harus kita hadapi, sebagai akibat globalisasi. Oleh karena itu guru juga dosen harus selalu memperbaiki diri (berubah) sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Globalisasi menuntut perubahan sesuai dengan perkembangan teknologi. Selaras dengan hal tersebut, kita sebagai pendidik, yang mendidik calon pendidik harus siap menyongsong dan menerima perubahan, kalau tidak, maka kita akan ditinggal oleh perubahan.
Menyikapi arus perubahan tersebut, kita dituntut untuk lebih kreatif menciptakan berbagai upaya untuk menyiapkan mahasiswa kita agar memiliki kompetensi yang cukup untuk menunjang persaingan satu dekade ke depan. Penguasaan teknologi informasi merupakan kebutuhan yang tidak dapat ditawar lagi untuk “mahasiswa kita”.
Untuk menghasilkan calon pendidik yang kompeten saat ini diperlukan inovasi tertentu, salah satunya melalui pengembangan pembelajaran sebagai upaya menyajikan materi yang lebih menarik, manusiawi dan mempercepat penguasaan kompetensi merupakan suatu kebutuhan yang tidak dapat ditawar.
B. KAJIAN PUSTAKA
1.   Pembelajaran Pendidikan Jasmani 
         Pendidikan jasmani makin penting dan strategis dalam kehidupan era teknologi yang sarat perubahan, persaingan dan kompleksitas. Hal tersebut menyangkut pembentukan watak dan kepribadian bangsa serta usaha pengembangan dan peningkatan mutu sumber daya manusia secara berkelanjutan. Pendidikan jasmani merupakan sarana yang efektif dan efisien untuk meningkatkan disiplin dan rasa tanggung jawab, kreativitas dan daya inovasi serta mengembangkan kecerdasan emosional (Wiranto Arismunandar, 1999).
Pendidikan jasmani merupakan pendidikan yang menggunakan aktivitas jasmani sebagai media untuk mencapai tujuan. Untuk mencapai tujuan tersebut, maka diperlukan perencanaan yang sistematik, agar mampu meningkatkan individu secara organik, neuromuskuler, perseptual, kognitif, sosial dan emosional (Depdiknas; 2003a).
         Pendidikan jasmani memiliki tujuan: (a) meletakkan landasan karakter moral, (b) membangun landasan kepribadian yang kuat, sikap cinta damai, sikap sosial dan toleransi, (c) menumbuhkan kemampuan berfikir kritis, (d) mengembangkan sikap sportif, jujur, disiplin, bertanggung jawab, kerjasama, percaya diri, dan demokratis, mengembangkan kemampuan gerak dan keterampilan berbagai macam permainan dan olahraga, (e) mengembangkan keterampilan mengelola diri dalam pemeliharaan kebugaran (Depdiknas; 2003b).  Pendidikan jasmani yang disajikan di sekolah memiliki fungsi antara mengembangkan aspek: (a) organik, (b) neuro muskuler, (c) perseptual, (d) sosial, dan (e) emosional (Depdiknas; 2003b). Hal tersebut selaras dengan pendapat Annarino (1980) yang menyatakan bahwa pendidikan jasmani yang baik harus mampu mengembangkan empat aspek, yaitu: (a) aspek fisik, (b) psikomotor, (c) kognitif, dan (d) afektif. Keempat aspek tersebut dapat dicapai apabila pelaksanaan kegiatan mepertimbangkan empat aspek: (a) prinsip, (b) conten, (c) strategi pembelajaran, dan (d) ketepatan alat penilaian yang digunakan.
         Dalam kaitan dengan pelaksanaan pembelajaran pendidikan jasmani, sistematika pembelajaran perlu diikuti secara prosedural, mulai dari; pemanasan 5-10% dari waktu keseluruhan, latihan inti 80-90% dan penenangan atau penutup pelajaran memerlukan waktu 5%. Agar pembelajaran pendidikan jasmani lebih efektif, waktu ganti pakaian perlu juga diperhitungkan.
2.   Langkah Pengembangan
         Sebuah kegiatan pengembangan, dapat dilakukan apabila terdapat data hasil analisis kebutuhan berdasarkan kondisi lapangan.  Berdasarkan data tersebut baru dapat disusun rencana pengembangan, dan berdasarkan rencana yang disusun tersebut, maka dilakukan pengembangan produk untuk diterapkan. Dalam konteks pengembangan pembelajaran pendidikan jasmani, maka langkah research & development yang dikembangkan oleh Borg & Gall (1983) dapat digunakan sebagai upaya untuk melakukan langkah pengembangan. Langkah tersebut antara lain sebagai berikut:
(1) Melakukan analisis kebutuhan
(2) Melakukan perencanaan
(3) Mengembangkan produk (pembelajaran)
(4) Uji coba produk pengembangan
(5) Revisi produk pengembangan
(6) Uji coba lapangan
C.  PEMBAHASAN
         Secara rinci upaya langkah pengembangan pembelajaran pendidikan jasmani tersebut dapat dikemukakan sebagai berikut:
1.   Analisis Kebutuhan
         Pada tahap pertama ini diperlukan berbagai informasi terkait dengan pembelajaran pendidikan jasmani. Informasi tersebut dapat berupa; persiapan mengajar, pelaksanaan pembelajaran, dan penilaian pembelajaran. Langkah pengumpulan informasi tersebut dapat dilakukan dengan membaca literatur, observasi lapangan, wawancara dengan guru maupun siswa.
         Berbagai informasi yang terkait dengan pembelajaran pendidikan jasmani dapat digunakan sumber data dalam melakukan analisis kebutuhan. Contoh: Dilakukan penelitian terhadap persiapan mengajar guru pendidikan jasmani SMP Negeri di Kota Semarang dengan menggunakan panduan wawancara dan dokumentasi dan diperoleh data seperti tabel 1.
Tabel 1. Data persiapan mengajar guru pendidikan jasmani SMP Negeri di Kota Semarang n = 40
NO
JENIS KEGIATAN
PERSENTASE DILAKUKAN
KET
1
Program tahunan
70%

2
Program semesteran
50%

3
Menyusun silabus
10%

4
Menyusun rancangan pengajaran
10%

5
Menyusun lembar penilaian
10%

         Berdasarkan data tersebut, maka saat ini guru pendidikan jasmani Kota Semarang  memerlukan pelatihan tentang persiapan mengajar.
2.   Perencanaan
         Temuan data lapangan merupakan dasar untuk menyusun rencana kegiatan pengembangan, sehingga pengembangan pembelajaran yang dilakukan sesuai dengan kebutuhan lapangan. Berdasarkan temuan data pada Tabel 1. maka dapat ditentukan tujuan pengembangan berupa pelatihan guru pendidikan jasmani dalam menyusun rencana pembelajaran. Ruang lingkup materi kegiatan meliputi; menyusun silabus, rancangan pengajaran, dan penyusunan alat penilaian. Skala kegiatan pelatihan untuk guru pendidikan jasmani SMP Negeri di Kota Semarang yang mendesak adalah pelatihan penyusunan persiapan mengajar.
         Perencanaan kegiatan ini juga harus mempertimbangkan dari segi: man, money, material, method. Manusia (man) terkait dengan siapa panitianya, pesertanya, instrukturnya.  Money terkait dengan pendanaan atau sumber dana, dari mana dan berapa besarnya. Material terkait dengan bahan yang diperlukan dalam pelatihan, material ini bukan hanya bahan ATK, tetapi juga isi atau material pelatihan yang akan disajikan. Method terkait dengan pelaksanaan kegiatan yang akan dilakukan, siapa mengerjakan apa, dan kapan waktunya. Metode juga mempertimbangkan proporsi beban pelatihan, yang tentunya berbeda dengan seminar.
3.   Pengembangan Produk
Pengembangan produk dititik beratkan pada persiapan menyusun tujuan instruksional, buku atau alat penilaian kegiatan. Dalam contoh di depan, maka pengembangan produk dapat berupa buku panduan pelatihan menyusun persiapan mengajar, tata cara penggunaan panduan, sampai dengan menyusun alat penilaian untuk mengukur keberhasilan pelatihan.
Pada tahap ini tersusun sebuah model atau prototipe yang merupakan miniatur dari kondisi yang diperlukan oleh peserta pelatihan. Produk itulah yang akan digunakan dalam pelatihan. Penyusunan produk dilakukan oleh orang yang ahli atau didampingi oleh yang ahli dalam bidangnya. Keahlian tersebut dapat berupa ahli isi (materi) dan ahli pembelajar (perancang pembelajaran).
Validasi isi dilakukan oleh orang yang ahli pendidikan jasmani dosen ilmu keolahragaan/pendididikan jasmani atau guru pendidikan jasmani yang menguasai isi materi tersebut.
4.   Uji Coba Kelompok Kecil
         Setelah produk pengembangan tersebut dihasilkan, maka dilakukan uji coba dalam skala kecil 6-12 orang guru pendidikan jasmani, dilakukan pelatihan dengan menggunakan produk yang disusun.
         Uji coba tersebut dilakukan untuk melihat kemudahan peserta pelatihan dalam memahami produk pengembangan, sehingga para peserta mudah menyusun bahan pembelajaran. Kelemahan yang ada dalam produk tersebut digunakan untuk memperbaiki produk.
5.   Revisi Produk Pertama
         Hasil uji coba tersebut dianalisis untuk disempurnakan, sesuai dengan masukan yang diberikan oleh guru pendidikan jasmani ketika mengikuti pelatihan. Dengan revisi tersebut diharapkan produk pembelajaran yang disusun lebih mudah dicerna oleh peserta, sehingga mampu menjadi panduan dalam menyusun rancangan pembelajaran pendidikan jasmani.
6.   Uji Coba Lapangan
         Produk yang sudah direvisi tersebut diuji cobakan lagi pada kelompok lain, setelah kegiatan dianalisis untuk disempurnakan, begitu seterusnya dilakukan secara berulang, sehingga diperoleh produk yang lebih sempurna. Langkah pengembangan tersebut secara sederhana, dapat juga menggunakan model siklus dari penelitian tindakan, yang meliputi:

1)      Identifikasi masalah
2)      Analisis dan merumuskan masalah
3)      Merencanakan tindakan
4)      Melaksanakan tindakan.

D. KESIMPULAN DAN SARAN
1.   Kesimpulan
Pengembangan pembelajaran pendidikan jasmani harus didasarkan pada kebutuhan lapangan, sehingga akan lebih fungsional sesuai dengan kebutuhan pengguna. Langkah pengembangan tersebut dapat dilakukan sebagai berikut:
(1)   Melakukan analisis kebutuhan
(2)   Melakukan perencanaan
(3)   Mengembangkan produk (pembelajaran)
(4)   Uji coba produk pengembangan
(5)   Revisi produk pengembangan
(6)   Uji coba lapangan


2.   Saran
Agar pembelajaran pendidikan jasmani dapat berkembang dengan baik dan benar, guru pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan hendaknya selalu melakukan inovasi pembelajaran secara terus menerus melalui pelatihan dan perbaikan persiapan pengajaran serta mengikuti perkembangan teknologi pembelajaran.

DAFTAR PUSTAKA

Annarino, A.A., Cowell, C.C., & Hazelton H.W. 1980. Curriculum Theory and Design in Physical Education.St. Louis: Mosby Company.
Borg W. R, & Gall M.D., 1983. Educational Research; An Introduction. Fourth Edition. New York: Longman.
Depdiknas. 2003a. Kurikulum 2004; Standar Kompetensi Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani SD dan MI. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
Depdiknas. 2003b. Kurikulum 2004; Standar Kompetensi Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani SMP dan MTs. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
Dikti. 2004. Standar Kompetensi Guru Pemula Program Studi Pendidikan Jasmani Jenjang S1. Jakarta: Dirjen Dikti Direktur P2TK & KPT.
PP. Nomor. 19. 2005. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. Jakarta.
Wardani, I.G.A.K., Wihardit, K, & Nasoetion N. 2002. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Pusat Penerbitan Universitas Terbuka.
Wiranto Arismunandar, 1999. Masa Depan Pendidikan Jasmani dan Olahraga di Indonesia. Jakarta: Pusat Olahraga ITB.




Jumat, 07 Desember 2012

Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional (SISDIKNAS)


UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 20 TAHUN 2003

TENTANG

SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

Menimbang :
a.  bahwa pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun     1945 mengamanatkan Pemerintah Negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah  Indonesia dan untuk memajukan      kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan       ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan         keadilan sosial;

b. bahwa Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 mengamanatkan Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional yang meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa serta akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa yang diatur dengan undang-undang;

c. bahwa sistem pendidikan nasional harus mampu menjamin pemerataan kesempatan pendidikan, peningkatan mutu serta relevansi dan efisiensi manajemen pendidikan untuk menghadapi tantangan sesuai dengan tuntutan perubahan kehidupan lokal, nasional, dan global sehingga perlu dilakukan pembaharuan pendidikan secara terencana, terarah, dan berkesinambungan;

d. bahwa Undang-undang Nomor 2 Tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional tidak memadai lagi dan perlu diganti serta perlu disempurnakan agar sesuai dengan amanat perubahan Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;

e. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a, b, c,dan            d perlu membentuk Undang-Undang tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Mengingat :  Pasal 20, Pasal 21, Pasal 28 C ayat (1), Pasal 31, dan Pasal 32           Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;

Rabu, 28 November 2012

LATIHAN KOORDINASI


blog ini saya buat agar kita bisa saling berbagi ilmu pengetahuan.....

Jumat, 23 November 2012

PELATIHAN MASASE SPORT (ILMU URUT



DASAR-DASAR ANATOMI
Oleh :  Kamarudin, S.Pd

SISTEM KERANGKA TUBUH SMP
Gerakan tubuh dimungkinkan karena adanya kerjasama antara tulang dan otot.
  • Tulang tidak dapat berfungsi sebagai alat gerak bila tidak digerakkan oleh otot.
  • Otot dapat menggerakkan tulang karena dapat berkontraksi.
  • Otot dapat berkontraksi karena terdapat protein kontraktil aktin dan miosin serta ATP
  • Maka Otot bisa sebagai alat gerak aktif yang bisa disebut efektor yang akan menggerakkan semua organsalah satunya tulang 
  • Tulang bisa digerakkan karena ia menyusun kerangka yang berhubungan satu dengan yang lain mrmbrntul sendi
  • Karena digerakkan maka tulang yang menyusun kerangka itu disebut alat gerak pasif. OK
Tulang-tulang di dalam tubuh manusia membentuk rangka (Tulangs).

Fungsi rangka:
  1. Memberi bentuk pada tubuh.
  2. Sebagai alat gerak pasif.
  3. Melindungi alat-alat tubuh dalam yang lemah.
  4. Sebagai tempat melekatnya otototot rangka.
  5. Menunjang tegaknya tubuh.
  6. Tempat pembentukan sel-sel darah.
  7. Sebagai tempat penimbunan mineral.
SISTEM KERANGKA TUBUH
Sistem ini dibagi dua yaitu
  1. Kerangka dengan tulang tulang axial ( sumbu tubuh)
  2. Kerangka dengan tulang tulang apendikular ( anggote gerak)

KERANGKA AXIAL
  1. Tengkorak
  2. Tulang Badan
1. Tengkorak
Tengkorak terbentuk dari tempurung otak (kranium) dan bagian wajah.

Kranium
Fungsi untuk melindungi otak.
Terdiri dari tulang-tulang:
  • 1 Tulang dahi (os frontal),
  • 2 tulang ubun-ubun (os parietal),
  • 2 tulang kepala belakang (os occipetal).
  • 2 Tulang baji (os sphenoidal),
  • 2 tulang tapis (os ethmoidal),
  • 2 tulang pelipis (os temporal).
Bagian wajah
Bagian wajah disusun oleh tulang-tulang :
  • 2 tulang rahang atas (os maxillare),
  • 2 tulang rahang bawah (os mandibulare),
  • 2 tulang pipi (os zigomaticum),
  • 2 tulang langit-langit (os pallatum),
  • 2 tulang hidung (os nasale),
  • 2 tulang air mata (os lacrimale),
  • 2 tulang mata bajak (os vomer),
  • 1 tulang lidah (os hyoideus).
Tulang Badan
Tulang badan terdiri atas
  1. tulang belakang,
  2. tulang dada,
  3. tulang rusuk,
  4. tulang bahu,
  5. tulang panggul.
Tulang belakang
Fungsi:
  • menyangga tengkorak
  • tempat perlekatan tulang-tulang rusuk.

Ruas-ruas tulang belakang terdiri atas 33 buah ruas tulang yang terbagi menjadi beberapa bagian, yakni 712554
  • 7 ruas-ruas tulang leher (servical),
  • 12 tulang punggung (thoracales),
  • 5 ruas tulang pinggang (lumbales),
  • 5 ruas tulang kelangkang (os sakrum)
  • 4 ruas tulang ekor
  • Pada 7 ruas tulang leher, ruas teratas atau pertama adalah tulang atlas, yang menghubungkan tulang belakang dengan tulang tengkorak.
  • Tulang punggung terdiri atas 12 ruas, pada sisi kiri dan kanannya melekat tulang-tulang rusuk.
2. Tulang dada
  • Tulang dada beserta tulang rusuk dan tulang punggung membentuk dinding kuat yang melindungi alat tubuh penting yang terdapat dalam rongga dada, seperti jantung dan paru-paru.
Tulang dada terdiri atas
  1. bagian hulu (manubrium sterni)
  2. bagian badan (corvus sterni)
  3. taju pedang (processus xyphiodeus).


3. Tulang rusuk
  • Tulang rusuk terdiri atas 12 pasang. Ujung belakangnya melekat pada ruas-ruas tulang belakang.
Tulang rusuk dapat dibedakan menjadi 3 macam:
  1. Tulang rusuk sejati (7 pasang). Ujung belakangnya melekat pada ruas ruas tulang panggung, ujung depan melekat pada tulang dada.
  2. Tulang rusuk palsu (3 pasang). Ujung belakang melekat pada tulang rusuk di atasnya.
  3. Tulang rusuk melayang (2 pasang). Ujung belakang melekat pada ruas-ruas tulang belakang, sedangkan ujung depannya tidak melekat pada tulang manapun.


4. Gelang bahu
Tulang gelang bahu terdiri dari:
  • 2 tulang belikat (scapula)
  • 2 tulang selangka (clavicula).
5. Gelang panggul

Tulang gelang panggul terdiri dari
  • 2 tulang usus (os ilium),
  • 2 tulang duduk (os ichium),
  • 2 tulang kemaluan (os pubis).

KERANGKA APENDIKULAR

Tulang Anggota Gerak

Tulang anggota gerak terdiri dari 2 kelompok, yaitu
  1. tulang anggota atas (lengan),
  2. tulang anggota bawah (tungkai).
Lengan terdiri atas:
  • 2 tulang lengan atas (humerus),
  • 2 tulang pengumpil (ulna),
  • 2 batang hasta (radius),
  • 16 tulang pergelangan tangan (os carpal),
  • 10 tulang telapak tangan (os metacarpal),
  • 28 ruas tulang jari tangan (phalanges)


Tungkai terdiri atas:
  • 2 tulang paha (femur),
  • 2 tulang tempurung lutut (patella),
  • 2 tulang kering (tibia),
  • 2 tulang betis (fibula),
  • 14 tulang pergelangan kaki (tarsal),
  • 10 tulang telapak kaki (metatarsal),
  • 28 ruas tulang jari kaki (phalanges).